Breaking News

Pemilihan Sektor Usaha

Di dalam berinvestasi saham sangat penting bagi kita sebagai investor untuk mengetahui kondisi sektor usaha khususnya sektor usaha perusahaan yang akan menjadi pilihan kita untuk berinvestasi.

Kondisi suatu sektor usaha akan mempengaruhi pertumbuhan Perusahaan yang ada di dalam sektor usaha tersebut, apabila terjadi perlambatan pada suatu sektor usaha dapat dipastikan hal ini akan berpengaruh terhadap pertumbuhan Perusahaan yang ada di sektor tersebut.

Sebagai contoh ketika terjadi penurunan harga komoditas batu bara dan minyak bumi maka hal ini akan memberikan tekanan pada Perusahaan-Perusahaan yang ada di Sektor usaha Energi dan Pertambangan, bahkan banyak dari Perusahaan-Perusahaan yang berada pada sektor ini mengalami kerugian yang sangat besar dan harga sahamnya pun jatuh tanpa ampun.

Contoh lainnya adalah ketika Bank Indonesia menaikkan tingkat suku bunga acuannya maka secara otomatis perbankan dan perusahaan pembiayaan akan menyesuaikan tingkat suku bunga kreditnya sehingga hal ini akan mengurangi daya beli masyarakat, sektor yang akan sangat terpengaruh adalah sektor automotif dan properti karena pada umumnya masyarakat melakukan pembelian kendaraan dan rumah dengan cara kredit.

Yang terbaru saat ini adalah adanya Persetujuan parlemen Uni Eropa terhadap larangan penggunaan minyak sawit mentah atawa crude palm oil (CPO) dalam bahan bakar alternatif dan disusul dengan adanya kenaikan tarif bea masuk oleh pemerintah India atas barang impor untuk komoditi CPO asal Indonesia hal ini tak pelak menjadikan pukulan besar terhadap sektor perkebunan kelapa sawit hal ini mengakibatkan penurunan harga CPO hal ini mengakibatkan keuntungan yang didapat perusahaan pun ikut berkurang, sehingga sektor usaha ini mengalami perlambatan dan pada akhirnya mayoritas harga saham perusahaan di sektor ini pun mengalami penurunan yang sangat signifikan.

Sehingga penting bagi kita untuk melakukan analisa sektor usaha, apabila banyak sentimen negatif pada suatu sektor usaha sebaiknya anda menghindari atau menunda untuk berinvestasi pada perusahaan yang berada pada sektor tersebut.

Tidak ada komentar